Bengkulu (ANTARA News) - Pemerintah Indonesia masih mengupayakan penambahan kuota haji dari 211 ribu orang pada 2010 menjadi 238 ribu orang pada tahun 2011.
"Kami masih mengupayakan penambahan sebanyak 27 ribu orang calon haji kepada pemerintah Arab Saudi, tapi belum ada keputusan," kata Menteri Agama Suryadharma Ali usai membuka Musyawarah Wilayah (Muswil) VI Partai Persatuan Pembangunan Provinsi Bengkulu di Bengkulu, Sabtu.
Permintaan penambahan kuota haji tersebut, sesuai dengan jumlah penduduk Indonesia yang berdasarkan sensus terbaru sebanyak 237 juta jiwa.
Jika permintaan tersebut dipenuhi, menurut dia maka akan dibagi sesuai pertambahan jumlah penduduk di setiap provinsi.
"Kalau disetujui, karena kami masih mengupayakan maka akan dibagi per provinsi, sesuai dengan jumlah penduduk," ucapnya, menambahkan.
Terkait biaya perjalanan ibadah haji (BPIH) atau ongkos naik haji (ONH) pada tahun ini diperkirakan akan naik, sebab terjadi kenaikan sewa pemondokan.
Selain itu, harga minyak dunia yang tinggi juga diperkirakan akan berimbas pada naiknya harga tiket pesawat.
"Saya imbau agar seluruh calon haji mempersiapkan kemungkinan kenaikan ONH karena pertimbangan kenaikan harga minyak dunia tadi," ujarnya.
Sementara itu, kuota haji Provinsi Bengkulu pada 2011 masih sama dengan tahun sebelumnya sebanyak 1.614 orang.
Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Provinsi Bengkulu Syaifullah mengatakan, kuota haji provinsi tidak mengalami penambahan sebab kuota secara nasional juga tidak bertambah.
Kuota haji per kabupaten dan kota yakni Kota Bengkulu sebanyak 305 orang, Bengkulu Utara 288 orang, Bengkulu Selatan 127 orang, Rejang Lebong 230 orang, Muko Muko 175 orang, Seluma 169 orang, Kaur 106 orang, Kepahiang 108 orang, Lebong 91 orang dan TPHD Provinsi 15 orang.
"Kalaupun ada penambahan dari pusat akan dibagi berdasarkan jumlah daftar tunggu per 7 Maret 2011 di kabupaten dan kota," paparnya.
Data dari Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Bengkulu mencatatkan, daftar tunggu calon haji di Provinsi Bengkulu hingga 7 Maret 2011 mencapai 5.430 orang.(*)
{ 0 komentar... read them below or add one }
Posting Komentar