Tampilkan postingan dengan label Kriminal. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Kriminal. Tampilkan semua postingan

Awas, Cairan Infus Kadaluarsa

Diposting oleh Cheria Holiday on Jumat, 30 Maret 2007

Komplotan penjual cairan infus kadaluarsa dibekuk aparat Polda Metro Jaya. Satu kontener berisi sekitar 25.000 botol cairan infus yang siap diedarkan disita polisi, Selasa (27/3). Empat tersangka yang ditangkap masing-masing Zainudin, 47, Sarbani, 41, Slamet Riyadi, 27, dan Sarkum, 40. Rencananya puluhan ribu botol cairan infus ini akan dijual ke sejumlah daerah terutama ke klinik kecil seharga Rp 1.500 per botol.

Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Pol Carlo Tewu mengatakan awalnya polisi menangkap Sarkum, sopir kontener yang dicurigai akan menggelapkan barang.

“Setelah kita periksa, ternyata berisi cairan infus kadaluarsa,” ungkap Carlo. Sarkum mengaku barang itu akan dibawa ke daerah Sukabumi atas pesanan seseorang.

Polisi lalu melakukan pengembangan dengan melakukan transaksi kepada orang yang memesan infus tersebut. Saat proses tawar menawar itulah Zainudin, Sarbani dan Slamet ditangkap.

Komplotan ini membeli puluhan ribu botol infus dari sebuah gudang di Cakung dengan alasan untuk dimusnahkan. Meski mengaku baru sekali ini beraksi, namun polisi menduga komplotan ini sudah sering menjual infus palsu. Masyarakat diminta waspada dengan adanya infus kadaluarsa yang diduga sudah ada yang beredar di pasaran. poskotaPKS StoryWirausaha Indonesia




More aboutAwas, Cairan Infus Kadaluarsa

" Ratu " Judi Togel Diringkus

Diposting oleh Cheria Holiday on Kamis, 29 Maret 2007

Kepolisian Resor Metro Jakarta Barat (Polrestro Jakbar), serempak meringkus ”Ratu” Judi Togel Christine (45), bandar besar judi togel lainnya, Ira (40), serta tiga agen, Amien, Awie, dan Samin, Kamis (29/3).

Mereka memiliki jaringan terbesar di Jakarta, Sukabumi, dan Bogor. Omset setiap hari Rp 200 juta, atau semiliar setiap pekan. Istimewanya, kata Kepala Polrestro Jakbar Komisaris Besar Edwardsyah Pernong, Kamis (29/3) malam, sang “Ratu” mampu mengendalikan bisnis haram berskala besar di dalam maupun luar penjara.

Pernong menjelaskan, Christine ditangkap di Taman Sari, Ira di Tanjung Duren, sedang ketiga agen ditangkap di Tambora, Cengkareng, dan Taman Sari. Menurut Pernong, sang ”Ratu” sulit ditangkap karena diduga punya lobi kuat.

Dari stafnya, Pernong tahu Christine sering keluar masuk penjara dengan beberapa nama lain tanpa harus menghentikan bisnis judinya. ”Oleh karena itu saya tidak mau kecolongan. Keduanya langsung saya kirim ke Rutan Pondok Bambu,” tandasnya.

Pernong mengakui, Christine luar biasa. Hari ini masuk, besok bisa keluar. Oleh karena itu ia sudah minta penjagaan ekstra ketat buat Christine di Rutan Salemba.
Menurut dia, Christine lebih dikenal di kalangan penjudi di Jakarta Selatan, sedang Ira di Jakbar. Barang bukti yang disita antara lain, uang Rp 7 juta lebih, perangkat judi togel, faksimil, kartu-kartu ATM, dan sejumlah telepon selular. ”Barang bukti lainnya masih dalam perjalanan,” ungkap Pernong.kompasPKS StoryWirausaha Indonesia




More about" Ratu " Judi Togel Diringkus

E-mail Pembunuh Bikin Resah Warga Jakarta

Diposting oleh Cheria Holiday on Selasa, 27 Maret 2007

Beberapa hari ini warga Jakarta diresahkan dengan beredarnya e-mail bisnis pembunuh bayaran. Isi e-mail tersebut sangat meyakinkan sehingga seolah-olah bisnis mencengangkan itu benar adanya. Yang membaca tentunya sangat miris.

Sejumlah pembaca detikcom memforward e-mail tersebut ke redaksi sejak awal pekan ini. "Saya pikir cukup meresahkan," komentar Agung, Rabu (28/3/2007). E-mail yang diperolehnya didapat dari sebuah milis fotografi.

Bisa jadi Anda juga telah mendapatkan e-mail tersebut dari teman yang lain. Tapi bagi yang belum mendapatkannya, secara garis besar, si pemilik bisnis menawarkan jasanya bagi mereka yang punya dendam atau saingan bisnis untuk dilenyapkan secara singkat, dengan jaminan identitas si pemakai jasa takkan terbongkar.

"Metode pembunuhan terserah bapak/ibu. Bisa langsung ditembak (disamarkan dengan perampokan), kecelakaan lalu-lintas (seperti sabotase rem), atau diracun dengan racun yang tersamarkan (akan tampak seperti serangan jantung)," begitu promosi bisnis mengerikan ini.

Si pemilik jasa juga mengaku menyediakan bom dan mengobral AK47 second dalam kondisi prima, sepuluh pucuk senjata hanya 100 juta perak. Untuk menghubungi si pembunuh bayaran, calon klien bisa menghungi e-mail tertentu dengan meninggalkan nama, nomor telepon dan pukul berapa ingin ditelepon.

Meski belum diketahui iklan pembunuh bayaran itu serius atau hanya isapan jempol karya orang kurang kerjaan, yang jelas, promosi ini membuat nyali ciut juga. detik

PKS StoryWirausaha Indonesia




More aboutE-mail Pembunuh Bikin Resah Warga Jakarta

Nikahkan Lesbian, Ustaz Diserbu Warga

Diposting oleh Unknown on Jumat, 08 Desember 2006


Nikahkan Lesbian, Ustaz Diserbu Warga

BOGOR--MIOL: Gara-gara mengawinkan pasangan lesbian, rumah dan madrasah milik Ustaz Abdul Halim diserbu ratusan warga, Jumat (8/12). Pasalnya, warga menuduh Abdul Halim menyebarkan dan mengamalkan ajaran sesat.
Pasangan yang dikawinkan Abdul Halim adalah Herlina binti Awaludin, 28, yang berganti nama dengan Aditya Darmadi Satria Amanah dengan Siti Musarofah, 35, janda beranak empat. Warga yang menyerbu ratusan orang berasal dari tiga desa, yaitu Kampung Cibeureum, Kampung Empang, dan Kampung Pegentongan.
Usai salat Jumat, sekitar pukul 13.00 WIB, massa menyerbu madrasah Abdul Halim di Jalan Pacasan, Gang Zakaria RT 03/RW 7 Kampung Pasir Jaya, Kecamatan Bogor Barat. Namun, ketika itu, sang ustaz beserta puluhan santrinya sudah tidak ada.
"Untuk mencegah terjadinya hal yang tidak diinginkan, ustaz dan para santrinya sudah mengosongkan tempat ini," ujar Kapolsek Bogor Barat Ajun Komisaris Hendro Sasworo.
Hendro membenarkan penyerbuan itu terkait dengan dugaan penyimpangan ajaran yang dilakukan Abdul Halim. Ia dituduh menikahkan perempuan dengan perempuan.
Seorang tokoh masyarakat Kampung Cibeureum, Habib Muhammad bin Agil Alatas, mengaku sebenarnya kedatangan warga atas undangan polsek. Tujuannya untuk bermusyawarah dan membicarakan tentang adanya ajaran yang diduga sesat. Musyawarah digelar di Masjid Al-Muawanah, tak jauh dari madrasah sang ustaz dan berlangsung tegang. Musyawarah menghasilkan kesepakatan agar masjid dan madrasah yang merupakan tanah wakaf yang dikuasai Abdul Halim diserahkan ke warga.
Sebenarnya, ajaran sesat Abdul Halim sudah terkuak November 2005. Saat itu ia menikahkan Herlina dengan Siti Musarofah, yang ternyata adik kandung Abdul Halim. Herlina berubah kelamin menjadi lelaki dan berganti nama menjadi Aditya Darmadi Satria Amanah. Dia mengaku pada tahun 1996 diusir oleh ayahnya, Awaludin, karena kesal dengan kenakalannya. Awaludin menilai Herlina tidak pantas menjadi perempuan.
"Pada tahun 1997 ketika salat magrib, tiba-tiba ada bisikan ke telinga saya bahwa saya harus jadi laki-laki," aku Herlina ketika ditemui wartawan.
www.pksplus.com
More aboutNikahkan Lesbian, Ustaz Diserbu Warga

video porno anggota DPR Yahya Zaini dengan artis Maria Eva mendunia

Diposting oleh Unknown on Sabtu, 02 Desember 2006

Den Haag - Klip video porno anggota DPR Yahya Zaini dengan artis Maria Eva mendunia melalui Youtube. Website ini diakses 19,6 juta pengunjung setiap hari.

Membanggakan kalau ada wakil rakyat goes international, misalnya karena berprestasi menyelesaikan masalah-masalah menonjol. Namun kalau yang beredar adalah rekaman adegan ranjang, dengan wanita bukan istrinya pula, ya apa jadinya? Makin menambah citra jelek DPR Indonesia saja.

Tip yang diterima detikcom menyebutkan, bahwa rekaman heboh itu telah masuk ke ranah publik internasional yakni melalui Youtube, video sharing website terpopuler di dunia dengan 72,4 juta pageviews/hari atau 19,6 juta pengunjung unik (ZDNet Research, Juni 2006).

Dengan memasukkan entry "Yahya Zaini" di Youtube.com, rekaman video yang dicari-cari itu langsung tampil di rangking atas. Video berdurasi 42 detik ini bahkan mendapat rating bintang tiga. Sang pengirim secara jelas menuliskan tag: Anggota DPR Mesum, dengan judul: Yahya Zaini vs Maria Eva.

Ketika pksplus membuktikan dengan mengakses Youtube hari ini, 3/12/2006, ternyata video tersebut tidak bisa dieksekusi. Kemungkinan karena materialnya melanggar persyaratan, terutama pada huruf C butir (iii) mengenai larangan memuat pornografi. Artinya, adegan dan rekaman itu memang masuk aksi pornografi.

Sebelum pers Indonesia membuka inisial Yahya Zaini, detikcom memantau di kalangan WNI di Belanda masyarakat sudah lebih dulu menebak bahwa YZ anggota DPR dari Golkar yang dimaksud adalah Yahya Zaini. Dari mana tahu?

Rupanya dekode bisa dilakukan secara sederhana dengan melacak ke daftar nama-nama anggota DPR dari Golkar di website DPR dpr.go.id.

Dari sekian kombinasi nama-nama anggota DPR Fraksi Partai Golongan Karya yang cocok dan pas dengan inisial YZ adalah Yahya Zaini dari daerah pemilihan Jawa Timur 7

sumber: detik.com
More aboutvideo porno anggota DPR Yahya Zaini dengan artis Maria Eva mendunia

Modus Baru Tilep Uang di ATM

Diposting oleh Unknown

Modus Baru Tilep Uang di ATM
oleh: Melinda N. Wiria

Saya baru nonton acara Buser di SCTV. Di acara tersebut ditayangkan info mengenai modus operandi baru pelaku kejahatan yang mengambil uang para nasabah bank melalui ATM dengan alat bantu permen karet.

Berdasarkan pengakuan pelaku yg sampai saat ini belum pernah tertangkap, mereka melakukan aksinya di ATM yang berada di pusat keramaian seperti di mal. Komplotan pelaku berjumlah 3 atau empat orang.

Sewaktu menjalankan aksinya, mereka ikut mengantre seolah ingin menggunakan jasa ATM. Begitu dapat giliran, pelaku pertama masuk dan menyelipkan permen karet ke tempat keluarnya uang. Setelah itu, pelaku keluar.

Anggota komplotan yang masih mengantre segera mempersilakan calon korban yang biasanya dipilih orang yang tampak terburu-buru menggunakan ATM lebih dahulu. Korban yang tak tahu apa-apa biasanya segera masuk ATM dan bertransaksi, misalnya mengambil uang. Namun, karena sudah disumpal permen, uang tak dapat keluar. Korban tak tahu mengapa uang tak bisa keluar.

Pada saat itulah, anggota komplotan yang berada di antrean masuk dan menyarankan korban melapor ke bank. Saat korban keluar itulah, pelaku mengambil uang. Menurut pelaku, sekalipun ada kamera CCTV, kejahatan yg mereka lakukan tidak tampak karena mereka hanya menggunakan permen karet dan lidi yang menutupi tubuh dari pantauan kamera. Dengan cara itu, para pelaku mengaku dapat mengumpulkan uang hingga Rp 5 juta per hari.

Saya jadi berpikir, mungkin ini penyebab keluhan nasabah bank yang sering melapor sudah bertransaksi menarik uang tunai, tetapi uangnya ternyata tak keluar. Padahal saldo sudah berkurang dan pihak bank menyatakan bahwa transaksi berhasil dan sah dari penelusuran data komputer.

Wah, kalau begitu berhati-hatilah bila menarik uang di ATM.
More aboutModus Baru Tilep Uang di ATM

Cheria Bandung

Cheria  Bandung
Graha Internasional ( Bank of Tokyo ) Lt3 Jl. Asia Afrika No.129, Bandung 40112

Info Haji Bandung